Desa Toronan berawal dari pemberian nama oleh Pangeran Ronggosukowati Raja Pamekkasan yang dalam perjalanannya kearah utara dari Keraton Pamekkasan (Keraton Mandilaras) tiba disuatu wilayah Kereta Kencana Pangeran rusak yang disebabkan jalan yang dilalui banyak tanjakan dan turunan dan pada akhirnya tiba disuatu jalan yang sangat menurun curam Kerata Kecana Raja tidak dapat dijalankan. Dan, selanjutnya Kereta Kencana dapat diperbaiki oleh seorang Kakek Tua yang hanya memiliki gubuk kecil, tetapi Pangeran memegang pada janjinya untuk menginat semalam walau di gubuk kecil rumah Kakek Tua itu.
Akhirnya, Pangeran Ronggosukowati bermalam di rumah gubuk kecil milik Kakek tua itu dan sang Kakek pun sangat senang. Keesokan harinya Pangeran Ronggosukowati sebelum melanjutkan perjalanannya kearah utara, dengan disaksikan oleh Kakek Tua dan Punggawa Kerajaan memberikan nama wilayah itu dengan nama “Toronan Samalem” yang sekarang dikenal dengan nama “TORONAN”.